Beritaindonesia.co - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Saut Situmorang
memastikan pertemuan antara pimpinan KPK dengan Presiden Joko Widodo di Istana
Merdeka tidak membahas soal hak angket KPK. Menurut Saut, pertemuan ini hanya
membahas soal perbaikan sistem, dan tata kelola pemerintahan yang baik.
"Malah di dalam kita enggak membahas hak angket,"
kata Saut di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (5/5).
Meskipun tak menyinggung soal hak angket KPK, Saut menilai
pemikiran Kepala Negara sama dengan KPK. KPK tetap pada prinsipnya menjalankan
tugas dan fungsi pada koridor yang benar.
"Saya sudah bilang kelihatannya Presiden punya pikiran
yang sama," tegas Saut.
Pria kelahiran Tebing Tinggi, Sumatera Utara ini menegaskan,
KPK tak ambil pusing dengan hak angket yang didorong DPR RI. Saut juga
mengingatkan agar tak berprasangka buruk terhadap DPR atas hak angket tersebut.
"Karena DPR digaji untuk check and balance, ya kan?
Semua orang di dunia ini harus dicheck and balance. Ya enggak apa-apa. Ya
biarkan aja. Tapi nanti apa di balik itu kita enggak boleh menduga-duga, itu
namanya sudzon," tuntasnya.
Loading...