Beritaindonesia.co - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan
'mengunci' APBD supaya program-program yang telah dibuat pada masa pemerintahan
bersama Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama bisa rampung. Ahok-Djarot memiliki
waktu enam bulan selama transisi sebelum ditetapkan pemenang Pilkada DKI versi
Komisi Pemilihan Umum.
"Kami kunci di APBD supaya tidak dibongkar dan kemudian
yang sudah dikerjakan terhenti makanya keberlanjutan program harus bisa
dipastikan melalui APBD," ungkap Djarot saat ditemui awak media di Balai
Kota Jakarta, Kamis, 20 April 2017.
Djarot menyakini hubungan baiknya dengan DPRD bisa
membantunya untuk mengunci program pemerintah yang sedang berjalan. Apalagi,
menurut dia, Ketua DPRD merupakan anggota PDI Perjuangan.
"Kami akan koordinasi dengan DPRD memastikan bahwa apa
yang kami kerjakan itu bisa diteruskan," ungkap Djarot.
Dia menjelaskan program yang dijamin akan tetap berjalan
mulai dari pembangunan infrastruktur seperti proyek MRT dan LRT, pembangunan
infrastruktur kota seperti normalisasi sungai dan bedah rumah hingga program
Kartu Jakarta Lansia yang berada di tahap verifikasi.
"Kami akan tetap bekerja keras dan maksimal untuk
melayani warga Jakarta," tutup Djarot yang saat itu mengenakam kemeja
putih.
Loading...