Beritaindonesia.co - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan, ia
bersama pemerintah pusat akan segera membahas soal reklamasi di pantai utara,
Jakarta.
Namun, pertemuan dengan perwakilan pemerintah belum akan
dilakukan dalam waktu dekat ini. Sebab, Sandiaga dan pasangannya, Anies
Baswedan, baru diketahui memenangi pemilihan kepala daerah DKI Jakarta
berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga dan real count KPU DKI.
Pertemuan baru akan dilakukan setelah Anies-Sandi telah
ditetapkan sebagai gubernur dan wakil gubernur DKI terpilih oleh Komisi
Pemilihan Umum Daerah.
"Itu (Reklamasi) nanti akan kita bahas setelah
penetapan. Kita akan fokus setelah penetapan," kata Sandiaga di Jakarta,
Minggu (24/4/2017).
Pada masa kampanye, Anies-Sandi berjanji akan menghentikan
proyek reklamasi. Namun, pemerintah pusat keberatan dengan rencana itu.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman Luhut Binsar
Pandjaitan mengaku akan meminta agar Anies-Sandi mengurungkan niatnya untuk
menghentikan proyek reklamasi.
"Kita sudah ada proses yang baru, nanti disampaikan,
dilihat. Tentu harus dengan baik-baik dijelaskan. Mungkin pak Anies belum punya
data yang banyak (terkait reklamasi)," kata Luhut di Kompleks Istana
Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/4/2017).
Luhut meyakini, Anies-Sandi pada akhirnya akan mengerti
bahwa proyek reklamasi saat ini sangat penting dan tak perlu dihentikan.
"Saya kira setelah lihat datanya dari hasil penelitian
tentu akan datang dengan pikiran lebih jernih. Kita bicara untuk kepentingan
nasional, kepentingan Jakarta. Karena penurunan kota Jakarta itu tiap tahun
bisa 17,5 cm sampai 23 cm di beberapa tempat," ucap Luhut.
Loading...