Jumat, 05 Mei 2017

Terungkap..! Akhirnya Istana Beberkan Alasan Mengapa Van Der Kamp Keliru Mengkritik Jokowi Soal Ekonomi RI, Ternyata....


Beritainsonesia.co - Istana Negara memberi penjelasan terkait kritik dari Jake Van Der Kamp dalam artikel yang dimuat South China Morning Post 1 Mei 2017. Kritik tersebut dianggap keliru.

"Menanggapi artikel Jake Van Der Kamp di South China Morning Post 1 Mei 2017, perlu kami jelaskan bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutarakan angka perbandingan pertumbuhan ekonomi dalam konteks posisi Indonesia di antara negara-negara anggota G-20," kata Kepala Biro Pers, Media dan Informasi Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, dalam keteranga tertulis, Sabtu (6/5/2017).

Ia menambahkan, pada saat Jokowi berbicara tentang peringkat pertumbuhan ekonomi Indonesia, di layar sedang terpampang tayangan mengenai pertumbuhan ekonomi negara-negara G-20 yang menunjukkan Indonesia berada pada posisi ke-3 setelah India dan RRT.

"Inilah konteks penjelasan Presiden kepada sekitar 5.000 warga Indonesia yang hadir di Asia World Expo, Hong Kong, 30 April 2017," ujarnya.

Dalam artikelnya Van Der Kamp menyatakan Jokowi keliru karena peringkat Indonesia bukan ketiga, melainkan ke-13 di dunia.

"Kritik ini justru yang keliru. Van Der Kamp tidak mengetahui latar belakang penjelasan Presiden dan kemungkinan besar tidak hadir di ruangan saat Presiden Joko Widodo menjelaskan tayangan itu. Van Der Kamp sudah mengambil kesimpulan yang sangat keliru tanpa memahami konteks pembicaraannya," jelasnya.


"Kami telah mengirimkan penjelasan ini melalui surat elektronik kepada pihak South China Morning Post untuk segera dimuat," tutupnya.
Loading...
Next article Next Post
Previous article Previous Post

Advertisement

 
('
loading...