Beritaindonesia.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan pabrik PT
Mitsubishi Motor Krama Yudha Indonesia di Cikarang, Bekasi. Jokowi mengatakan,
pembukaan pabrik ini membuka lapangan pekerjaan dan memacu denyut nadi industri
otomotif di Indonesia.
Dalam sambutannya, Jokowi menegaskan pentingnya adanya
investasi di suatu wilayah. Dengan demikian, pertumbuhan ekonomi akan bergerak
naik.
"Saya sering mengatakan bahwa investasi itu penting.
Oleh sebab itu, investor jangan dipersulit agar perekonomian bergerak,
pertumbuhan ekonomi selalu ada di Indonesia. Dan juga supaya nanti banyak rakyat
kita yang mendapatkan pekerjaan. Karena investasi itu membuka lapangan kerja.
Artinya yang tadinya menganggur, bisa bekerja," kata Jokowi di pabrik PT
Mitsubishi Motor Krama Yudha Indonesia, Kawasan Greenland International Center,
Kota Deltamas, Cikarang, Bekasi, Selasa (25/4/2017).
Jokowi mengatakan, pabrik Mitsubishi yang diresmikan
tersebut bisa menyerap 3.000 tenaga kerja. Jokowi juga mengatakan, saat ini
industri otomotif di Indonesia semakin berkembang.
"Indonesia sekarang semakin kompetitif untuk industri
otomotif. Pertumbuhan industri otomotoif di Indonesia rata-rata 10% lebih. Saya
meyakini akan banyak lagi investasi bidang otomotif yang masuk ke Indonesia
karena pasarnya besar," katanya.
"Dengan semakin banyak investasi, maka semakin banyak
lapangan kerja tersedia," tambah Jokowi.
Untuk itu, lanjut Jokowi, kapasitas SDM Indonesia harus
memenuhi kebutuhan bagi yang melakukan investasi.
"SDM merupakan salah satu pilar kebijakan ekonomi yang
diluncurkan pemerintah. Kita akan menempuh pendidikan vokasi serta
kewirausahaan. Pemerintah akan terus keluarkan kebijakan yang mempertemukan
kecocokan kerja atau job matching antara vokasi dan industri," katanya.
Jokowi juga mengingatkan, dalam investasi di bidang
industri, diharapkan adanya alih teknologi dan pengetahuan.
"Terus melakukan pelatihan SDM lokal, bagus juga budaya
disiplin kerja SDM Jepang bisa ditularkan di SDM Indonesia. Dan jangan ragu
tularkan kepada putra putri Indonesia soal teknologi, karena mereka
pintar-pintar semua. Kita juga perlu mengembangkan pasar ekspor untuk
keseimbangan," katanya.
Usai meresmikan, Jokowi menyempatkan diri meninjau lokasi
pabrik dan foto bersama pekerja pabrik otomotif asal Jepang ini.
Loading...