Senin, 24 April 2017

Sandiaga Berpesan: Kalau Menang Tak Boleh Menyoraki


Beritaindonesia.co - Cawagub DKI Jakarta mengingatkan pendukungnya tidak saling mencela kepada kubu Ahok-Djarot usai dinyatakan unggul versi hitung cepat. Menurutnya, pihak yang menang tidak boleh jemawa.

"Kita pastikan, menang tidak boleh menyoraki, menang harus tetap rendah hati. Perbedaan adalah indah dalam keberagaman, tapi harus kita satukan dalam Bhinneka Tunggal Ika," ujar Sandiaga di Ciracas, Jakarta Timur, Senin (24/4/2017).

Sandiaga juga mengingatkan kepada pendukungnya untuk tidak larut dalam euforia kemenangan. Jangan sampai ada pihak yang merasa tersinggung.

"Saya mengingatkan kepada para relawan dan semua yang berkumpul dalam mengucapkan rasa syukur itu jangan sampai euforia. Jangan sampai aksi selebrasi menyinggung perasaan yang lain karena kita sedang membangun rekonsiliasi, jangan sampai yang mendukung Pak Basuki dan Pak Djarot tidak merasa ditinggalkan, tidak merasa dilecehkan dengan kegiatan yang menimbulkan provokasi," urainya.

Mengenai rekonsiliasi usai Pilgub DKI, pihak Anies-Sandi juga fokus mendinginkan suasana melalui media sosial. Sandiaga juga berpesan untuk mendukung program Ahok-Djarot hingga masa jabatannya usai.


"Di level Pak Basuki, juga seluruh pimpinan sudah terjalin dengan baik. Sekarang di medsos, kita lagi gencatan posting broadcasting yang bisa memicu reaksi negatif. Juga mengenai program dan realisasi janji. Kita harus mendukung Pak Ahok 6 bulan ke depan, kita selesaikan pemerintahan Pak Basuki dan Pak Djarot, baru nanti kita bicara janji," pungkas Sandiaga.
Loading...
Next article Next Post
Previous article Previous Post

Advertisement

 
('
loading...